TANJUNG REDEB, swaraberau.com – Melalui tangan tangan terampil dan kreatif dibidang tenun dan batik, kini Kabupaten Berau telah mampu menghasilkan produk yang bisa bersaing dibidangnya. Bahkan produk lokal tersebut kini telah mampu membuat Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka (IKMA) Kementerian Perindustrian Perdagangan Republik Indonesia, Reni Yanita tertarik. Senin (19/5/2025), beliau bertandang ke Kabupaten Berau untuk meninjau langsung kerajinan tersebut.
Kedatangan Dirjen IKMA beserta rombongan disambut langsung oleh Wakil Bupati Berau, Gamalis di ruang VIP Bandara Kalimarau. Nampak turut serta dalam acara penyambutan tersebut jajaran asisten dan pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait Pemerintah Kabupaten Berau.
Wakil Bupati, mengaku bangga atas kunjungan Dirjen IKMA tersebut, pasalnya kedatanganya merupakan efek dari keberhasilan kerajinan daerah yang telah mampu mengangkat nama Bumi Batiwakkal.
“Saya ucapkan selamat datang kepada Ibu Dirjen di Kabupaten Berau, semoga pasca kedatangan beliau ini, kerajinan di Berau semakin berkembang lagi, “papar Wabup.
Penyambutan digelar dengan tepung tawar, tradisi khas masyarakat Kabupaten Berau, serta tarian selamat datang dan pengalungan manik khas Bumi Batiwakkal.
Hari pertama di Bumi Batiwakkal, dari VIP Bandara Udara Kalimarau, Dirjen IKMA didampingi Wabup, Gamalis, mengunjungi Industri batik putri maluang di Kampung Maluang Kecamatan Gunung Tabur. Melihat langsung proses pembuatan kain batik yang memiliki corak khas tersendiri.
Selain melihat aktivitas industri kecil dan menengah, di Kabupaten Berau, Dirjen IKMA dijadwalkan akan meresmikan sentra tenun di Kampung Tasuk Kecamatan Sambaliung, pada Selasa (20/5/2025). (Azs/Prokopim).